Kapolres Madina Meninjau Giat Vaksin di Daerah Pedalaman dengan Menggunakan Sepeda Motor

Kapolres Madina Meninjau Giat Vaksin di Daerah Pedalaman dengan Menggunakan Sepeda Motor
Kapolres Madina Meninjau Giat Vaksin di Daerah Pedalaman dengan Menggunakan Sepeda Motor. (SK/ES)
SHARE

Madina, Sumutkita.com – Dalam rangka mendukung program pemerintah pada pelaksanaan Vaksinasi di era Pandemi Covid-19 dan memaksimalkan juga meningkatkan persentase Vaksin Khususnya di wilayah Kabupaten Mandailing Natal (Madina). AKBP H.M. Reza Chairul, A.S, S.I.K, S.H, M.H selaku Kapolres Madina, mengendarai sepeda motor untuk meninjau kegiatan Vaksinasi Tim Vaksinator Polres Madina di salah satu daerah pedalaman, tepatnya di Desa Siobon Jae, Kec Panyabungan, Kab. Madina, Kamis (24/2/2022) sekira pukul 9.00 WIB.

“Pada giat ini saya didampingi oleh Waka Polres Kompol Agus Maryana, S.H, Kabagren, Kasat Lantas, Kapolsek Panyabungan, Kasubbaglog dan Kasi Propam serta personil Staf dan Si Humas Polres Madina, kami semua menggunakan sepeda motor ke lokasi yang dituju, karena hanya mobil gerdang dua juga sudah direnovasi yang menempuh Medan yang kami jalani,” kata Kapolres Madina.

Baca juga:  Mengkomsumsi Jus Nenas Sangat Baik dan Bermanfaat

“Sebelum tiba di Desa Siobon Jae, kami juga lakukan patroli Kamtibmas, menyapa warga desa yang kami lintasi dan para petani yang berpapasan dengan kami di jalan, tujuan utama kami meninjau langsung warga Desa Siobon Jae yang divaksin sekaligus tatap muka dan dialog serta sosialisasikan akan pentingnya vaksin untuk tubuh kitta di era Pandemi Covid-19, di lokasi saya juga menyapa para manula yang sedang divaksin memberikan semangat kepada mereka juga doa sehat dan panjang umur sekaligus memberikan sembako kepada warga yang divaksin, dengan harapan semoga bermanfaat buat mereka yang menerima,” ucap Kapolres.

Baca juga:  AY Ditangkap Polsek Medan Kota, Diduga Baru Beli Sabu

“Walaupun tidak jauh jarak tempuhnya, dari Mako Polres Madina dengan waktu 45 menit kita sampai, namun medan yang kita lintasi yang buat desa ini jadi daerah terpencil, lebar jalan sekira 2,5 meter, tanpa aspal, permukaan jalan hanya dilapisi tanah liat plus bebatuan besar dan sedang,” ucapnya.

“Daerahnya curam mendaki dan menurunkan, cukup ekstrimlah, namun didukung dengan semangat dan niat baik serta ketulusan hati dalam melaksanakan dan menjalankan tugas yang diemban, kami semua selamat sampai tujuan, tak ada satu personil yang mengalami kecelakaan ataupun cidera,” ucap Kapolres Madina, kepada awak media.

(SK/ES)

SHARE

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*